BONDOWOSO - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) kembali terjadi di kawasan lereng Gunung Ijen, Jawa Timur. Kebakaran tersebut terjadi di Petak 102 B dan 103 A, wilayah Perhutani Pos 2, Kecamatan Ijen, Kabupaten Bondowoso. Luas lahan yang terbakar tersebut luas areanya mencapai 20 hektar.
Kabid Kedaruratan BPBD Bondowoso Yuliono membenarkan telah terjadi kebakaran hutan di lereng gunung Ijen. Untuk luas lahan yang terbakar di perkirakan mencapai 20 hektar, dan apii terus menjalar ke wilayah utara. "Sekitar 20 hektar yang ludes. Soalnya luas sekali lahan yang terbakar. Ludes semua di sekeliling dan pinggirannya, " ungkap YulionoYuliono, Rabo (13/9/2023).
Baca juga:
Satpol PP Padang Amankan 5 Pemandu Karaoke
|
Selain menghanguskan lahan hijau di lereng tersebut, sejumlah vegetasi tumbuhan juga mati akibat dilalap api, diantaranya jenis ilalang kering dan semak belukar. "Api sudah mulai padam sejak subuh. Tidak seperti tadi malam berkobar-kobar, " paparnya.
Yuliono juga menambahkan, untuk penyebab kebakaran pihak BPBD Bondowoso belum mengetahui secara pasti. "Kemungkinan faktor alam ya, karena hawa panas yang terjadi saja, kemudian timbul api, " terangnya.
Dalam kebakaran tersebut tidak ada laporan korban jiwa. Satwa endemik kawasan hutan lereng Gunung Ijen juga dilaporkan masih aman. "Korban jiwa tidak ada, yang ada hanya tumbuhan ilalang saja, satwa juga tidak ada yang jadi korban, " tandas Yuliono.
Gunung Ijen merupakan sebuah gunung berapi yang terletak di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Bondowoso, Jawa Timur. Gunung ini memiliki ketinggian 2.386 meter di atas permukaan laut. Selain itu Gunung Ijen juga merupakan pegunungan, dengan puncak Gunung Marapi yang berada di timur Kawah Ijen, Gunung Raung, Gunung Suket, dan Gunung Rante.